> Solusi masalah - BAYAR ZAKAT ONLINE

Desember 25, 2013

Solusi masalah


Solusi masalah


Hikmahdanhikmah- share Solusi Masalah Edisi Pembakar semangat jiwa jadi Ketika Masalah Menghimpitmu dari Semua Sisi maka tetap tenang dalam menyikapi kita ambilkan sebuah kisah Moslem Councelor yang belajar dari kisah seekor rusa Semoga kisah ini menginspirasi Sobat yang tersandung Masalah.

Alkisah seekor rusa betina sedang hamil tua.
Ketika mendekati detik-detik kelahirannya, rusa ini pergi ke suatu tempat yang jauh di sisi hutan yang berdekatan dengan sungai.

Tiba-tiba sesuatu yang tidak ia bayangkan terjadi
Terdengar suara gemuruh dari langit dan tiba-tiba tampak kilat yang menyambar ke permukaan bumi. Hutan kering ini terbakar dahsyat karena percikan api dari petir tersebut.

Ketika rusa ini menoleh ke kiri, tampak seorang pemburu telah siap melesatkan anak panah ke arahnya.

Saat menoleh ke kanan, ia pun terkejut melihat seekor singa lapar yang siap menerkamnya.
Maka tiada pilihan bagi rusa ini selain :

1. Mati dimangsa singa.
2. Mati terkena panah.
3. Mati terbakar.
4. Atau mati tenggelam karena melompat ke sungai.

Bahaya mengancam dari berbagai penjuru dan tidak ada lagi kesempatan untuk berlari.

Lalu apa yang harus ia lakukan?

Bersedih dan merintih?

Menangis dan menjerit?

Atau ia harus berlari sementara kondisinya begitu lemah?

Atau menyerah pada keadaan?

Rusa pun pasrah. Dia hanya fokus untuk melahirkan bayinya.

Lalu apa yang terjadi?

Kilat-kilat yang menyambar mengganggu pandangan si pemburu. Akhirnya panah yang dilesatkan pun meleset dan mengenai si singa lapar. Singa malang itu mati seketika.

Tiba-tiba hujan datang begitu deras dan memadamkan kebakaran di hutan tersebut.
Rusa pun melahirkan dengan selamat !

Pelajaran penting dari kisah ini adalah :

Mungkin kau pernah mengalami kondisi seperti rusa ini…
Segala kesulitan menyerbumu dari segala arah. Masalah datang bertubi-tubi seakan tak memberimu kesempatan untuk bernafas lega.

Masalah di tempat bekerja, masalah di dalam rumah, masalah di jalan, masalah dengan anak-anak kita semuanya datang bersamaan.

Seakan kau tidak bisa lagi berbuat apa-apa..
Lalu apa yang harus dilakukan?

Jadilah seperti Rusa. Biarkan semuanya berjalan apa adanya.Lakukan sesuatu yang mampu kau lakukan !‼

Lalu tinggalkan sisanya, karena disana ada Rabb yang mengatur jalan kehidupanmu..

Sungguh ia lebih menyayangi hamba-Nya melebihi kasih sayang ibu pada anaknya.

Jangan sampai engkau kehilangan harapan dan keimananmu !

Dia lah yang akan menyelesaikan semua masalahmu dan menyembuhkan luka-lukamu.

“Dia (Allah) mengatur segala urusan. Tidak ada yang dapat memberi syafaat kecuali setelah ada izin-Nya. Itulah Allah, Rabbmu, maka sembahlah Dia. Apakah kamu tidak mengambil pelajaran?” (QS.Yunus:3)

ingatlah selalu :

Jangan berkata, “Rabb, aku memiliki masalah yang besar…”

Tapi katakan, “Hei masalah, aku memiliki Rabb Yang Maha Besar !

“Dan Allah berkuasa terhadap urusan-Nya, tetapi kebanyakan manusia tidak mengerti.” (QS.Yusuf:21)


Jika anda tengah dilanda suatu masalah atau
dilanda suatu Musibah ,hendaklah untuk memperbanyak doa kepada Allah.tidak ada yang dapat menghilangkan kesusahan kecuali DIA.

Siapakah yang mendengar dan menolong orang susah jika ia berdoa.

(QS.An-naml;62)
Punya Tuhanlah kesusahan yang menimpa seseorang Dan disi Allahlah jalan keluarnya.

(Sumber: menjadi pelajar berprestasi/sbuah pengalaman para ulama besar :kaifa tathlubu al-'ilma.)

Sebenarnya, Al-Qur'an sudah menjawab semuanya. Misalnya, kalau ada diantara kita yang diuji dan bertanya, "Kenapa saya diuji begini?".

Jawabannya ada di Al-Qur'-an.

Apakah manusia itu mengira bahwa mereka dibiarkan saja mengatakan;

Kami telah beriman,sedangkan mereka tidak diuji?

Dan sesungguhnya Kami telah menguji orang-orang yang sebelum mereka, maka sesungguhnya Allah mengetahui orang-orang yang benar dan sesungguhnya Dia mengetahui orang-orang yang dusta.
(QS. Al-Ankabut: 2-3)

Lalu ketika ada diantara kita yang ngeluh dan berpikir,
Kenapa aku tidak dapat apa yang aku mau?".

Jawabannya ada di Al-Qur'an.

Boleh jadi kamu membenci sesuatu padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi pula kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu, Allah mengetahui sedang kamu tidak mengetahui." (QS. Al-Baqarah: 216)

Lantas, ada diantara kita yang protes dengan ujiannya yang dirasa berat,
Kok ujian saya seberat ini ya?

Jawabannya ada di Al-Qur'an.

Allah tidak membebani seseorang itu melainkan sesuai dengan kesanggupannya.
(QS. Al-Baqarah: 286)

Kemudian ada diantara kita yang ngerasa lemes dan gak berdaya ngadepin ujian hidupnya, jawabannya ada di Al-Qur'an.

Janganlah kamu bersikap lemah, dan janganlah pula kamu bersedih hati, padahal kamulah orang-orang yang paling tinggi darjatnya, jika kamu orang-orang yang beriman.
(QS. Ali-Imran: 139)

Terus ada diantara kita yang bingung gimana cara ngadepin ujiannya, jawabannya ada di Al-Qur'an.

Dan mintalah pertolongan (kepada Allah) dengan jalan sabar dan mengerjakan sholat, sesungguhnya sholat itu amatlah berat kecuali kepada orang-orang yang khusyuk.
(QS. Al-Baqarah: 45)

Sesungguhnya ada 3 kesulitan dan Musibah datang setiap hari menimpa kita sebagai hambaNya.

Akan Tetapi sayang sebagian besar kita tidak menyadari,Bahkan sebagian besar kita tidak bisa mengambil hikmahnya.

1.Setiap hari jatah usia kita terus berkurang
Tetapi berkurangnya usia ini lepas dari perhatian.
Sementara itu ketika harta yang berkurang
Perhatian kita sangatlah luar biasa,padahal harta yang hilang bisa diganti sementra umur yang hilang tidak akan ada gantinya.

2.setiap hari kita hidup dengan rizki dari Nya
Sementara kita lalai dan lalai bahwa setiap rizki yang ada Kelak akan dihisab oleh Nya.Dan apabila rizki itu halal kelak akan ditanya Sudahkah kita mensyukurinya apabila rizki itu haram maka Alloh Subhanahu Wa Ta'ala kelak mengadzab kita.

3.disadari atau tidak,Setiap hari kita melangkah mendekati akhirat sebagaimana juga kita terus melangkah menjauhi dunia tetapi perhatian kita terhadap akhirat yang kekal tidak sebesar perhatian kita terhadap dunia yang fana.

Sementara kita tidak tahu Bagaimana akhir perjalanan kita kelak,Apakah akan menjadi penghuni surga Dengan segala keindahan dan kenikmatannya,Ataukah menjadi penghuni neraka
Tempat segala adzab dan siksanya.

Sebanyak apapun harta dunia terkumpul,
Atau sebanyak apapun penghargaan dan jabatan teraih Semua tidak seindah kenikmatan yang menjadi impian Dan dambaan Nabi Yusuf Alaihi Salaam .

Baca juga ; Apakah yang dimaksud dengan Amal-amal Saleh.

Yaa Allah aku memohon padaMu.
Agar engkau mewafatkanku dalam keadaan Islam_
Dan kumpulkanlah aku di surgaMu
Bersama hamba-hambaMu yang sholeh."
(QS. Yusuf : 101)

Sungguh Alangkah sedihnya hati ini...
Mendengar ungkapan Syeikh Muhammad Bin Sholeh Al Utsaimin
"Apabila engkau merasa malas melakukan ketaatan,_Maka waspadalah.....
Bisa jadi Allah tidak suka kepada ibadahmu."

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman :

...Allah benci terhadap ibadah mereka
(orang-orang munafik)
Dengan sebab itu Allah palingkan mereka dari ibadah tersebut.
(QS. At Taubat : 46).

Yaa Allah...jangan engkau jadikan dunia ini impian terbesar kami dan jangan pula dunia ini menyita waktu kami..

Ya Allah.......jangan jadikan neraka sebagai akhir dari perjalanan kami
Dan jadikan surgaMu sebagai rumah peristirahatan terakhir kami.....

Tags :

Yudi hartoyo

Admin Yayasan yatim,dhuafa

blogger,online sejak 2011 di bisnis online dan offline,adapun Hikmahdanhikmah.com ini untuk Support website resmi ;yayasanpijarmulia.com

  • Yudi hartoyo
  • Yayasan Pijar Mulya Pati d/a Desa Sriwedari Dusun Pagak RT 03 RW 03 (belakang masjid Pagak) kec.jaken Jawa tengah 59184
  • temandalamtaqwa@gmail.com
  • +6285 2680 70123

Posting Komentar