> Inilah keadaan orang beriman dan orang kafir di dalam kubur - BAYAR ZAKAT ONLINE

Maret 28, 2021

Inilah keadaan orang beriman dan orang kafir di dalam kubur

Hikmahdanhikmah.com - KEADAAN ORANG BERIMAN DAN ORANG KAFIR DI DALAM KUBUR: Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Anas bin Malik RA, Rasulullah SAW mengabarkan pertanyaan dalam kubur sebagai berikut.

Setelah seorang hamba dimasukkan ke dalam kubur dan kerabat-kerabatnya mulai meninggalkannya (ketika itu orang yang berada dalam kubur dapat mendengar suara langkah kaki orang-orang yang pergi), datanglah dua orang malaikat ke hadapannya. Kemudian, kedua malaikat itu akan mendudukkan orang tersebut lalu bertanya, “Apa pendapatmu mengenai seseorang yang dikenal dengan nama Muhammad SAW?”


Orang mukmin akan memberikan jawaban, “Aku bersaksi bahwa sesungguhnya dia adalah hamba dan Rasul Allah.” Selanjutnya, akan dikatakan kepadanya, “Lihatlah tempatmu di neraka Jahannam! (berkat kesaksianmu ini) Allah SWT telah mengganti tempat tersebut dengan sebuah tempat di surga.” Orang yang berada dalam kubur pun dapat melihat kedua tempat tersebut.

Jika orang yang meninggal adalah orang kafir atau munafik, ia akan memberikan jawaban, “Aku tidak tahu. Aku mengatakan seperti apa yang dikatakan oleh orang lain.” Kemudian, akan dikatakan kepadanya, “Kau belum belajar, belum paham, dan tidak mengikuti orang yang tahu.” Setelah itu, bagian antara kedua telinganya (kepalanya) akan dipukul dengan sebuah palu dari besi. Karena sakitnya pukulan tersebut, dia akan menjerit kesakitan hingga suaranya terdengar oleh semua yang ada di sekitarnya, selain dua alam (yakni alam jin dan manusia).

Salah seorang perawi hadis tersebut yang bernama Qatadah RH berkata,

“Berdasarkan riwayat yang sampai kepada kami, kuburan orang mukmin yang berhasil menjawab pertanyaan dengan benar akan diperluas hingga 70 hasta dan dipenuhi dengan berbagai macam nikmat. Orang mukmin itu akan berada dalam kenikmatan dan anugerah ini hingga ia dibangkitkan kembali.” (Muttafaqun Alaih)

TEKA-TEKI

Membuka pintu lalu kabur tanpa menutupnya kembali. (Angin)

Bagian bawahnya batu, atasnya, batu, luarnya juga batu, dan bagian dalamnya kosong. (Menara)

Kaki-kakinya meminum air, orang yang menaikinya akan melintasinya. (Jembatan)

Sumber artikel; Fazilet takvimi

Tags :

Yudi hartoyo

Admin Yayasan yatim,dhuafa

blogger,online sejak 2011 di bisnis online dan offline,adapun Hikmahdanhikmah.com ini untuk Support website resmi ;yayasanpijarmulia.com

  • Yudi hartoyo
  • Yayasan Pijar Mulya Pati d/a Desa Sriwedari Dusun Pagak RT 03 RW 03 (belakang masjid Pagak) kec.jaken Jawa tengah 59184
  • temandalamtaqwa@gmail.com
  • +6285 2680 70123

Posting Komentar