> Orang Mukmin itu Penuh Kasih Sayang - BAYAR ZAKAT ONLINE

Mei 05, 2021

Orang Mukmin itu Penuh Kasih Sayang

Hikmahdanhikmah.com - ORANG MUKMIN ITU PENUH KASIH SAYANG: Kasih sayang adalah suatu kelembutan yang terdapat dalam hati. Kasih sayang yang dimiliki seseorang merupakan tanda keimanannya. Barang siapa tidak terdapat kasih sayang di dalam hatinya, berarti imannya belum sempurna.



Imam Qurthubi RH berkata, “Kasih sayang adalah belas kasih yang dirasakan seseorang di dalam dirinya ketika melihat orang yang tertimpa musibah, anak kecil, atau orang yang lemah. Perasaan ini mendorongnya untuk melakukan kebaikan dan menunjukkan belas kasih kepada orang yang tertimpa musibah, serta menghilangkan penderitaannya sesegera mungkin.”

Berkat kasih sayang dan rahmat yang diciptakan oleh Allah SWT dalam hati (setiap makhluk-Nya), setiap makhluk hidup melindungi jenisnya sendiri. Suluruh kasih sayang yang terdapat di dunia ini hanyalah merupakan satu rahmat dari seratus rahmat yang Allah SWT sisihkan untuk hamba-hamba-Nya. Sembilan puluh sembilan rahmat yang tersisa disimpan oleh Allah SWT untuk hari kiamat, dan dengan rahmat itulah Allah SWT memberikan kasih sayang kepada hamba-hamba-Nya. 

Pada hari kiamat nanti, Allah SWT akan merahmati orang yang memiliki kasih sayang sebesar kasih sayang yang dia berikan ketika di dunia. Sementara itu, orang yang telah dihapus rasa kasih sayang dari hatinya karena kekejaman dan kekasarannya, orang yang telah kehilangan rasa belas kasihnya terhadap orang-orang yang berada dalam masalah, dan orang yang tidak melakukan kebaikan terhadap orang-orang yang lemah akan menjadi orang yang celaka dan pelaku maksiat ketika di dunia ini sebagai pertanda dari nasibnya di akhirat. Kita berlindung kepada Allah SWT dari bencana ini.

Muhyiddin ibnu Arabi RH berkata, “Kasih sayang yang sebenarnya adalah ingin menjadi bermanfaat untuk orang lain. Apabila niat menjadi orang yang bermanfaat telah hilang dari dalam hati, keinginan untuk berbuat jahat kepada orang lain akan menggantikan tempat kasih sayang itu. Akhirnya, pemilik hati itu tidak dapat berpikir tentang kebaikan dan hanya ingin berbuat kejahatan kepada orang lain. Inilah orang yang celaka. Maka dari itu, iman pun akan hilang dari hatinya. Sebagaimana umat muslim harus selamat dari lidah dan tangan orang tersebut, mereka juga harus berhati-hati terhadap hati dan akidahnya.

Rasulullah SAW bersabda, “Maukah aku beritahukan kepada kalian orang yang diharamkan dari api neraka?” Sahabat menjawab, “Beritahukanlah, ya Rasulullah!” Rasulullah SAW bersabda, “Dia adalah orang yang berwibawa, bersikap lemah lembut, memperlakukan orang lain dengan kasih sayang, dan menunjukkan kemudahan kepada semua orang.”

Selain tidak boleh terlalu kasar, bersikap terlalu lembut pun dianggap sesuatu yang tidak pantas sebagaimana perkataan orang-orang Arab yang berbunyi seperti ini, “Janganlah kau menjadi basah karena kau akan diperas (dikeringkan) dan jangan menjadi kering karena kau akan patah.” Maksudnya, sebaik-baik pekerjaan adalah pertengahan.

Sumber artikel : Fazilet takvimi

Tags :

Yudi hartoyo

Admin Yayasan yatim,dhuafa

blogger,online sejak 2011 di bisnis online dan offline,adapun Hikmahdanhikmah.com ini untuk Support website resmi ;yayasanpijarmulia.com

  • Yudi hartoyo
  • Yayasan Pijar Mulya Pati d/a Desa Sriwedari Dusun Pagak RT 03 RW 03 (belakang masjid Pagak) kec.jaken Jawa tengah 59184
  • temandalamtaqwa@gmail.com
  • +6285 2680 70123

Posting Komentar