> Tentang Umrah Rajab Penduduk Mekah - BAYAR ZAKAT ONLINE

Maret 01, 2022

Tentang Umrah Rajab Penduduk Mekah



Hikmahdanhikmah.com - Sejarawan Ibnu Batutah (wafat 1369) menjelaskan di dalam buku perjalanannnya yang bernama Tuhfatun Nuzzar sebagai berikut.

Penduduk Makkah bersiap-siap untuk menyambut bulan Rajab Syarif pada hari-hari sebelumnya. Hari pertama bulan Rajab Syarif dianggap sebagai hari raya di mata masyarakat Makkah. Oleh sebab itu, semua orang mengenakan pakaian terindah dan terbaru pada hari itu, dan orang-orang dari desa yang jauh berdatangan dan berkumpul di kota Makkah Al Mukarramah.

Penduduk Makkah sangat mementingkan umrah di bulan Rajab Syarif. Umrah ini terus berlangsung siang dan malam.

Mereka beribadah sepanjang waktu di bulan Rajab Syarif, terutama pada hari pertama, kelima belas, dan kedua puluh tujuh bulan Rajab Syarif.

Pada malam kedua puluh tujuh bulan Rajab (yaitu malam Isra Mi’raj), aku berada di Makkah Al-Mukarramah. Pada saat itu semua orang pergi ke Tan’im. Dari sana, mereka berjalan seperti banjir yang mengalir ke lembah-lembah Makkah. Api dinyalakan di kedua sisi jalan untuk menerangi jalan.

Hati mulai bergetar dan air mata mengalir ketika kalimat “Lâ ilâha illalâh” yang diucapkan umat Islam menggema dari pegunungan. Setelah melakukan umrah dan tawaf di Baitullah, penduduk Makkah melakukan sai di antara Bukit Shafa dan Marwah ketika malam mulai larut. Tempat sai diterangi oleh cahaya obor dan pelita, serta dipenuhi oleh orang-orang. Para wanita melakukan sai di dalam tandu. Masjidil Haram memancarkan cahaya ke sekelilingnya. Malam itu dilalui dengan ibadah hingga pagi hari.


KAU BAHKAN BELUM MENYENTUHKAN TANGANMU


Suatu hari, Koca Râgıp Pasha pergi ke perpustakaan yang ia bangun dan dikenal dengan namanya. Dia melihat buku-bukunya, dan semuanya berdebu. Ketika melihat hal itu, ia memanggil petugas perpustakaan dan berkata,

“Bagus! Kau adalah orang yang sangat dapat dipercaya!”

“Benar, Tuan. Saya memang seperti itu,” kata petugas itu.

“Kau bahkan belum menyentuhkan tanganmu pada buku-buku yang diamanahkan kepadamu,” ujar Koca Râgıp Pasha.

Sumber artikel : Fazilet takvimi

Tags :

Yudi hartoyo

Admin Yayasan yatim,dhuafa

blogger,online sejak 2011 di bisnis online dan offline,adapun Hikmahdanhikmah.com ini untuk Support website resmi ;yayasanpijarmulia.com

  • Yudi hartoyo
  • Yayasan Pijar Mulya Pati d/a Desa Sriwedari Dusun Pagak RT 03 RW 03 (belakang masjid Pagak) kec.jaken Jawa tengah 59184
  • temandalamtaqwa@gmail.com
  • +6285 2680 70123

Posting Komentar